Purwokerto,Pusat Riset Pancasila, Ketahanan Nasional, dan Ketenagakerjaan (Pusris PKK) LPPM Universitas Jenderal Soedirman melaksanakan kegiatan Workshop dan Focus Group Discussion dengan tema “Peningkatan Ketahanan Pendidikan Nasional Melalui Permainan Ular Tangga Pancasila Bagi Pelajar Dan Generasi Muda”.  Kegiatan Workshop dan Focus Group Discussion ini selain untuk meningkatkan ketahanan pendidikan nasional dan lebih menanamkan nilai-nilai Pancasila pada generasi muda sekaligus juga bagian dari penelitian Riset Institusi (RISIN) Pusat Riset Pancasila, Ketahanan Nasional, dan Ketenagakerjaan  Unsoed Tahun Anggaran 2025. Workshop dan Focus Group Discussion yang diselenggarakan di Rumah Makan Lombok Ijo Jalan Gelora Indah II Purwokerto pada hari Rabu 11 Juni 2025 dihadiri oleh kurang lebih 25 peserta yakni siswa-siswi SMA/ SMK baik negeri maupun swasta di Purwokerto.

Kegiatan workshop dan Focus Group Discussion ini menjadi sangat penting mengingat upaya peningkaatan ketahanan pendidikan nasional senantiasa harus dilakukan kepada generasi muda khususnya para pelajar atau siswa. Upaya tersebut juga harus diikuti dengan berbagai inovasi agar penanaman nilai Pancasila sebagai bagian dari peningkatan ketahanan nasional  menjadi lebih membumi dan mudah diimplementasikan. Salah satu inovasi yang dapat dilakukan adalah melalui permainan Ular Tangga Pancasila.

Kegiatan ini bertujuan mengidentifikasi bagaimana permainan Ular Tangga Pancasila dapat meningkatkan. ketahanan nasional, kesadaran dan penghargaan generasi muda terhadap nilai-nilai Pancasila beserta tantangan yang dihadapi dalam implementasi permainan Ular Tangga Pancasila sebagai metode pendidikan untuk meningkatkan ketahanan nasional, kesadaran dan penghargaan generasi muda terhadap nilai-nilai Pancasila tersebut.

Setelah kehadirannya pada Workshop dan FGD diharapkan siswa-siswi SMA/SMK dapat menstransfer pengalaman serta hasil Workshop dan Focus Group Discussion kepada siwa-siswi lain di sekolahnya sehingga pemahaman dan pelestarian akan nilai-nilai Pancasila melalui Permainan Ular Tangga Pancasila dapat menjadi semakin kuat di era digital saat ini.

Focus Group Discussion diawali yel-yel untuk memberikan semangat kepada semua peserta kemudian diikuti dengan laporan kegiatan oleh Ketua Penyelenggara  yakni Dr. Siti Koenarti, M. Si .  ” Tujuan Workshop dan Focus Group Discussion selain merupakan rangkaian dalam penelitian Riset Institusi yang sedang dilaksanakan oleh Pusat Riset Pancasila, Ketahanan Nasional, dan Ketenagakerjaan LPPM_UNSOED juga  sebagai upaya memperkuat pemaknaan dan pelestarian nilai-nilai Pancasila pada generasi muda, khususnya siswa-siswi SMA/SMK di Purwokerto,” ungkap Dr. Siti Koenarti, M.Si.

Setelah laporan kegiatan dari ketua penyelenggara, acara selanjutnya adalah pemaparan materi oleh pakar Permaianan Ular Tangga Pancasila yakni Nurrina Dyahpuspita, S.Pd. M. Pd, ,  ” Pentingnya pemahaman Pancasila bagi generasi muda, saya terangkan dengan memutar video tentang perjalanan sejarah kelahiran Pancasila, ” jelas Nurrina Dyahpuspita, S.Pd. M. Pd. Kegiatan Workshop dan Focus Group Discussion juga dilengkapi dengan praktek secara langsung Permainan Ular Tangga Pancasila sehingga para pelajar bisa lebih memahami dan

Praktik Permainan Ular Tangga Pancasila diawali dengan membagi seluruh peserta ke dalam beberapa kelompok. Para peserta memainkan permainan ular tangga dan diminta menjawab pertanyaan-pertanyaan terkait implementasi sila-sila dalam Pancasila.  Workshop dan Focus Group Discussion berjalan dengan sangat menarik dan setiap peserta berpartisipasi secara aktif menyusun puzzle dalam permainan Ular Tangga Pancasila.dengan menyampaikan pendapat maupun pengalamannya tentang penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kesehariannya baik di sekolah maupun di rumah. Kegiatan Workshop dan Focus Group Discussion juga dilengkapi dengan yel-yel dan ice breaking untuk penambah semangat para peserta. Wprkshop dan Focus Group Discussion akhirnya ditutup pada sekitar jam 12.00 wib.

 

 

Dokumentasi foto foto :

 

By Indra K